Contoh Website Keren: Membuat Tampilan yang Menarik

Posted on
Daftar Isi Sembunyikan

Pendahuluan

Dalam era digital saat ini, memiliki sebuah website keren menjadi suatu kebutuhan yang tak terelakkan. Website yang menarik dapat memberikan kesan profesional dan membuat pengunjung betah untuk menjelajahi konten yang ada di dalamnya. Pada artikel ini, kami akan memberikan beberapa contoh website keren yang dapat menjadi inspirasi Anda dalam membuat tampilan yang menarik untuk website Anda sendiri.

Pemilihan Tema yang Sesuai

Salah satu faktor penting dalam menciptakan website keren adalah memilih tema yang sesuai. Tema website dapat mencerminkan identitas atau tujuan bisnis Anda. Misalnya, jika Anda memiliki bisnis kreatif seperti desain grafis, Anda dapat memilih tema dengan tampilan yang modern dan artistik.

Tema yang Mencerminkan Identitas Bisnis Anda

Tema yang Anda pilih harus mencerminkan identitas bisnis Anda. Misalnya, jika Anda memiliki bisnis fashion, pilih tema dengan tampilan yang modis dan elegan. Jika Anda memiliki bisnis teknologi, pilih tema yang modern dan futuristik. Pastikan tema yang Anda pilih dapat membantu mengkomunikasikan apa yang Anda tawarkan kepada pengunjung website Anda.

Tema yang Sesuai dengan Tujuan Bisnis Anda

Selain mencerminkan identitas bisnis Anda, tema yang Anda pilih juga harus sesuai dengan tujuan bisnis Anda. Jika Anda memiliki toko online, pilihlah tema yang dirancang khusus untuk e-commerce dengan fitur-fitur yang memudahkan pengunjung untuk berbelanja. Jika Anda memiliki blog, pilihlah tema yang menekankan pada tampilan konten dan mudah untuk dinavigasi.

Tema yang Responsif

Pastikan tema yang Anda pilih memiliki desain responsif. Desain responsif memastikan website Anda dapat terlihat dengan baik dan berfungsi dengan baik di berbagai perangkat, baik itu komputer, tablet, atau ponsel pintar. Dengan menggunakan tema responsif, pengunjung website Anda akan memiliki pengalaman yang baik tanpa harus zoom in atau out untuk melihat konten.

Tema yang Dapat Dikustomisasi

Pilihlah tema yang dapat dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan Anda. Misalnya, jika Anda ingin menambahkan logo atau mengubah warna tema, pastikan tema tersebut mendukung fitur-fitur tersebut. Dengan memilih tema yang dapat dikustomisasi, Anda dapat menciptakan tampilan yang unik dan sesuai dengan keinginan Anda.

Desain Responsif

Dalam era ponsel pintar seperti sekarang ini, penting untuk memastikan bahwa website Anda memiliki desain responsif. Website yang responsif akan memberikan pengalaman yang baik bagi pengunjung, baik melalui perangkat komputer maupun perangkat mobile. Pastikan desain website Anda menyesuaikan diri dengan berbagai ukuran layar.

Manfaat Desain Responsif

Desain responsif memiliki banyak manfaat. Pertama, desain responsif meningkatkan pengalaman pengguna. Pengunjung tidak perlu repot-repot memperbesar atau memperkecil tampilan website untuk melihat konten. Kedua, desain responsif meningkatkan peringkat website Anda di mesin pencari. Mesin pencari seperti Google lebih menyukai website yang responsif karena pengalaman pengguna yang lebih baik. Ketiga, desain responsif meningkatkan konversi dan penjualan. Jika pengunjung dapat dengan mudah berbelanja melalui ponsel pintar mereka, mereka akan lebih cenderung melakukan pembelian.

Prinsip Desain Responsif

Ada beberapa prinsip desain responsif yang perlu Anda perhatikan. Pertama, gunakan media query untuk mengatur tampilan website Anda berdasarkan ukuran layar. Kedua, gunakan unit relatif seperti persen atau em daripada piksel saat menentukan lebar, tinggi, atau margin elemen-elemen pada website Anda. Ketiga, gunakan gambar yang responsif. Gunakan tag <img> dengan atribut srcset untuk menyediakan gambar dengan resolusi yang berbeda-beda untuk berbagai ukuran layar.

Tes dan Optimasi Desain Responsif

Setelah Anda membuat desain responsif, lakukan pengujian untuk memastikan website Anda terlihat dengan baik di berbagai perangkat. Gunakan alat seperti Google Chrome DevTools untuk mensimulasikan berbagai ukuran layar. Perbaiki masalah tampilan yang mungkin terjadi dan pastikan semua elemen tampil dengan baik. Selain itu, pastikan pula website Anda memiliki waktu loading yang cepat di berbagai perangkat dengan meminimalkan penggunaan file yang berat dan mengoptimalkan file gambar.

Pos Terkait:  Cara Membuat Musically Keren: Panduan Lengkap untuk Menghasilkan Konten Kreatif

Penggunaan Warna yang Menarik

Warna dapat memiliki dampak besar terhadap tampilan website Anda. Pilihlah kombinasi warna yang menarik dan sesuai dengan tema website Anda. Hindari menggunakan terlalu banyak warna yang mencolok sehingga membuat pengunjung terganggu. Gunakan warna-warna yang kontras untuk memberikan efek visual yang menarik.

Memilih Warna yang Sesuai dengan Brand Anda

Pertama, pilihlah warna yang sesuai dengan brand atau identitas bisnis Anda. Jika Anda sudah memiliki logo atau branding tertentu, Anda dapat menggunakan warna yang serupa untuk website Anda. Ini akan membantu menciptakan kesinambungan visual antara website Anda dengan brand Anda.

Pilihlah Warna yang Menarik dan Harmonis

Pilihlah warna-warna yang menarik dan harmonis untuk website Anda. Anda dapat menggunakan alat pemilih warna online seperti Adobe Color atau Coolors untuk menemukan kombinasi warna yang sesuai. Hindari menggunakan terlalu banyak warna agar tidak membuat tampilan website terlihat berantakan. Pilihlah beberapa warna utama dan beberapa warna aksen yang dapat digunakan sebagai sorotan atau penekanan pada elemen-elemen penting di website Anda.

Pentingnya Kontras Warna

Kontras warna adalah salah satu aspek penting dalam desain website. Pastikan teks dan latar belakang memiliki kontras yang cukup agar teks mudah dibaca. Hindari penggunaan warna yang terlalu mirip sehingga sulit dibedakan. Selain itu, pertimbangkan juga kontras warna pada elemen-elemen lain seperti tombol atau tautan agar lebih menonjol dan mudah diidentifikasi oleh pengunjung.

Gunakan Warna dengan Bijak

Gunakan warna dengan bijak dan konsisten di seluruh website Anda. Pastikan warna yang Anda pilih untuk tautan atau tombol konsisten di seluruh halaman website. Hal ini akan membantu pengunjung mengenali elemen-elemen interaktif dan memperbaiki pengalaman pengguna mereka. Selain itu, pastikan pula teks memiliki warna yang mudah dibaca di atas latar belakangnya. Hindari penggunaan warna teks yang terlalu terang atau terlalu gelap sehingga sulit dibaca.

Penggunaan Gambar dan Video yang Berkualitas

Gambar dan video yang berkualitas dapat meningkatkan tampilan website Anda secara signifikan. Pastikan gambar dan video yang Anda gunakan memiliki resolusi yang baik. Selain itu, pastikan juga file gambar dan video tidak terlalu besar sehingga tidak mempengaruhi kecepatan loading website Anda.

Penggunaan Gambar yang Relevan dan Menarik

Pilihlah gambar-gambar yang relevan dengan konten atau tujuan website Anda. Misalnya, jika Anda memiliki website travel, gunakan gambar-gambar destinasi wisata yang menarik. Jika Anda memiliki website kuliner, gunakan gambar-gambar makanan yang menggugah selera. Pastikan gambar-gambar tersebut memiliki kualitas yang baik dan sesuai dengan tema atau brand Anda.

Optimasi Ukuran dan Format Gambar

Pastikan ukuran dan formatgambar yang Anda gunakan telah dioptimalkan agar tidak mempengaruhi kecepatan loading website Anda. Gunakan format gambar yang kompresi seperti JPEG atau PNG. Selain itu, pastikan ukuran file gambar tidak terlalu besar. Anda dapat menggunakan alat kompresi gambar online seperti TinyPNG atau JPEG Optimizer untuk mengurangi ukuran file gambar tanpa mengorbankan kualitas gambar.

Penggunaan Video yang Relevan dan Menarik

Selain gambar, penggunaan video yang berkualitas juga dapat meningkatkan tampilan website Anda. Gunakan video yang relevan dengan konten atau tujuan website Anda. Misalnya, jika Anda memiliki website tutorial, gunakan video tutorial yang jelas dan informatif. Pastikan video Anda memiliki resolusi yang baik dan dapat dimainkan dengan lancar di berbagai perangkat.

Optimasi Ukuran dan Format Video

Sama seperti gambar, pastikan ukuran dan format video yang Anda gunakan telah dioptimalkan agar tidak mempengaruhi kecepatan loading website Anda. Gunakan format video yang kompresi seperti MP4 atau WebM. Selain itu, pastikan ukuran file video tidak terlalu besar. Anda dapat menggunakan alat kompresi video online seperti HandBrake atau CloudConvert untuk mengurangi ukuran file video tanpa mengorbankan kualitas video.

Teks yang Mudah Dibaca

Teks yang mudah dibaca sangat penting dalam menciptakan website keren. Pilihlah jenis font yang mudah dibaca dan ukuran font yang cukup besar. Selain itu, gunakan juga pengaturan spasi dan jarak antarparagraf yang memadai agar teks lebih nyaman untuk dibaca.

Pemilihan Font yang Sesuai

Pilihlah jenis font yang sesuai dengan tema dan identitas bisnis Anda. Hindari menggunakan font yang terlalu rumit atau sulit dibaca. Gunakan font yang jelas dan mudah dibaca di berbagai ukuran. Anda dapat menggunakan font serif seperti Times New Roman atau font sans-serif seperti Arial atau Open Sans untuk teks utama. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan font dekoratif untuk elemen-elemen judul atau sorotan, namun pastikan tetap mudah dibaca.

Ukuran Font yang Cukup Besar

Pastikan ukuran font yang Anda gunakan cukup besar agar mudah dibaca oleh pengunjung website Anda. Ukuran font yang umum digunakan adalah antara 16pt hingga 20pt untuk teks utama. Untuk teks judul atau sorotan, ukuran font yang lebih besar dapat digunakan untuk menarik perhatian pengunjung.

Pos Terkait:  Lambang Geng Keren dan Artinya

Pengaturan Spasi dan Jarak Antarparagraf

Spasi dan jarak antarparagraf yang memadai dapat membuat teks lebih nyaman untuk dibaca. Gunakan spasi ganda atau setara (1.5) untuk memisahkan antarparagraf. Selain itu, pastikan ada ruang putih yang cukup di sekitar teks untuk menghindari tampilan yang terlalu padat. Hal ini akan membantu pengunjung fokus pada konten yang sedang mereka baca.

Tata Letak yang Rapi

Tata letak yang rapi akan membuat pengunjung website Anda merasa lebih nyaman. Pastikan elemen-elemen seperti menu, judul, konten, dan footer ditempatkan dengan baik dan tidak terlalu berdesakan. Gunakan grid atau sistem layout yang memudahkan pengunjung dalam menjelajahi website Anda.

Penggunaan Grid atau Sistem Layout

Gunakan grid atau sistem layout untuk mengatur tata letak website Anda. Grid atau sistem layout akan membantu Anda dalam menentukan posisi elemen-elemen seperti menu, judul, konten, dan footer. Dengan menggunakan grid, Anda dapat menciptakan tampilan yang rapi dan terstruktur. Pastikan elemen-elemen tersebut ditempatkan dengan konsisten di seluruh halaman website Anda.

Pemilihan Posisi yang Strategis

Pilihlah posisi yang strategis untuk elemen-elemen penting di website Anda. Misalnya, tempatkan menu navigasi di bagian atas atau samping website agar mudah diakses oleh pengunjung. Tempatkan judul atau sorotan di bagian atas halaman untuk menarik perhatian pengunjung. Selain itu, pastikan konten utama ditempatkan di tengah halaman agar lebih mudah dibaca dan fokus.

Penggunaan Ruang Putih dengan Bijak

Ruang putih atau whitespace adalah area kosong di sekitar elemen-elemen pada website Anda. Penggunaan ruang putih yang tepat dapat membantu memisahkan elemen-elemen dan menciptakan tampilan yang bersih dan rapi. Hindari penggunaan ruang putih yang terlalu banyak sehingga tampilan website terlihat kosong. Gunakan ruang putih dengan bijak untuk memberikan keseimbangan visual antara elemen-elemen pada website Anda.

Navigasi yang Intuitif

Navigasi yang intuitif akan membantu pengunjung dalam menjelajahi website Anda. Pastikan menu navigasi mudah ditemukan dan terorganisir dengan baik. Gunakan label yang jelas dan deskriptif untuk setiap menu dan sub-menu yang ada. Jangan lupa juga menambahkan fitur pencarian agar pengunjung dapat dengan mudah mencari konten yang mereka butuhkan.

Pemilihan Jenis Navigasi yang Sesuai

Pilihlah jenis navigasi yang sesuai dengan kebutuhan dan jumlah menu website Anda. Jika website Anda memiliki jumlah menu yang sedikit, navigasi horizontal atau drop-down menu dapat digunakan. Namun, jika website Anda memiliki banyak menu, pertimbangkan penggunaan navigasi dengan menu terpisah yang dapat ditempatkan di samping atau di bagian atas website. Pastikan navigasi Anda tetap konsisten di seluruh halaman website.

Penggunaan Label yang Jelas dan Deskriptif

Gunakan label yang jelas dan deskriptif untuk setiap menu dan sub-menu Anda. Hindari penggunaan label yang ambigu atau terlalu umum sehingga pengunjung kesulitan untuk mengetahui apa yang ada di dalam menu tersebut. Gunakan kata-kata yang mudah dimengerti dan sesuai dengan konten yang ada di dalamnya. Misalnya, jika Anda memiliki menu “Produk”, pastikan menu tersebut berisi daftar produk yang Anda tawarkan.

Penyusunan Menu yang Terorganisir

Susun menu Anda dengan terorganisir agar pengunjung dapat dengan mudah menemukan apa yang mereka cari. Kelompokan menu berdasarkan kategori atau topik yang relevan. Misalnya, jika Anda memiliki toko online, kelompokkan produk Anda menjadi beberapa kategori seperti “Pakaian”, “Aksesoris”, atau “Sepatu”. Hal ini akan memudahkan pengunjung dalam mencari produk yang mereka inginkan.

Penambahan Fitur Pencarian

Tambahkan fitur pencarian di website Anda agar pengunjung dapat dengan mudah mencari konten yang mereka butuhkan. Tempatkan fitur pencarian di posisi yang mudah diakses, seperti di bagian atas atau samping website. Pastikan fitur pencarian Anda memberikan hasil yang relevan dan akurat. Anda juga dapat menambahkan fitur pencarian yang canggih, seperti fitur autofill atau filter pencarian, agar penggunaan fitur pencarian menjadi lebih mudah dan efisien.

Kecepatan Loading yang Cepat

Kecepatan loading website sangat penting untuk memberikan pengalaman yang baik bagi pengunjung. Pastikan website Anda memiliki waktu loading yang cepat dengan mengoptimalkan ukuran file, menggunakan caching, dan meminimalkan penggunaan script yang berat. Kecepatan loading yang lambat dapat membuat pengunjung meninggalkan website Anda.

Optimasi Ukuran File

Pastikan ukuran file website Anda dioptimalkan agar tidak mempengaruhi kecepatan loading. Kompresi file gambar dan video adalah salah satu cara untuk mengurangi ukuran file. Gunakan alat kompresi gambar dan video yang telah disebutkan sebelumnya untuk mengurangi ukuran file tanpa mengorbankan kualitas. Selain itu, pastikan juga filescript yang Anda gunakan telah dioptimalkan. Hindari penggunaan script yang berat atau tidak perlu di setiap halaman website Anda. Kombinasikan dan minifikasikan script-script yang Anda gunakan untuk mengurangi jumlah request dan ukuran file script.

Penggunaan Caching

Gunakan teknik caching untuk meningkatkan kecepatan loading website Anda. Caching adalah proses menyimpan salinan halaman website di server atau browser pengunjung untuk mengurangi waktu yang dibutuhkan dalam memuat halaman tersebut. Anda dapat mengatur caching di server Anda atau menggunakan plugin caching jika menggunakan platform seperti WordPress. Pastikan cache Anda diperbarui secara berkala agar pengunjung selalu mendapatkan versi terbaru dari website Anda.

Pos Terkait:  Cara Selfie yang Keren: Menangkap Momen dengan Lebih Baik

Pemantauan Kecepatan Loading

Pantau kecepatan loading website Anda secara rutin. Gunakan alat seperti Google PageSpeed Insights atau GTmetrix untuk memeriksa performa dan kecepatan loading website Anda. Identifikasi area yang perlu ditingkatkan dan lakukan perbaikan yang diperlukan. Perhatikan juga faktor-faktor seperti waktu response server, ukuran file, dan caching untuk meningkatkan kecepatan loading website Anda.

Integrasi Media Sosial

Integrasi media sosial dapat membantu memperluas jangkauan website Anda. Pastikan website Anda memiliki tautan ke akun media sosial yang Anda miliki. Selain itu, tambahkan juga tombol share agar pengunjung dapat dengan mudah membagikan konten yang menarik kepada teman-teman mereka.

Penambahan Tautan ke Akun Media Sosial

Tambahkan tautan ke akun media sosial Anda di website Anda. Tempatkan tautan tersebut di bagian header, footer, atau sidebar website Anda agar mudah diakses oleh pengunjung. Pastikan tautan tersebut mengarah langsung ke akun media sosial Anda yang aktif dan relevan dengan website Anda.

Penambahan Tombol Share

Tambahkan tombol share di setiap konten yang Anda miliki di website Anda. Tombol share memungkinkan pengunjung untuk dengan mudah membagikan konten yang menarik kepada teman-teman mereka di media sosial. Tempatkan tombol share di posisi yang mudah dilihat dan diakses oleh pengunjung. Anda dapat menggunakan plugin atau layanan pihak ketiga seperti AddThis atau ShareThis untuk menambahkan tombol share di website Anda.

Promosi Konten Melalui Media Sosial

Gunakan media sosial sebagai sarana untuk mempromosikan konten yang ada di website Anda. Bagikan konten yang menarik dan relevan di akun media sosial Anda. Buatlah caption yang menarik dan sertakan tautan kembali ke konten di website Anda. Dengan memanfaatkan media sosial, Anda dapat meningkatkan visibilitas dan jumlah pengunjung website Anda.

Konten yang Menarik dan Relevan

Konten yang menarik dan relevan adalah kunci utama dalam menciptakan website keren. Pastikan konten yang Anda sajikan bermanfaat bagi pengunjung. Gunakan tulisan yang informatif dan menarik untuk menjaga minat pengunjung. Selalu perbarui konten Anda secara berkala agar pengunjung selalu memiliki alasan untuk kembali ke website Anda.

Penyusunan Konten yang Relevan

Susun konten Anda dengan cara yang relevan dengan topik atau tujuan website Anda. Identifikasi kebutuhan dan minat target audiens Anda, lalu buatlah konten yang dapat memenuhi kebutuhan dan minat mereka. Misalnya, jika Anda memiliki website tentang fitness, buatlah artikel-artikel tentang tips dan trik dalam berolahraga atau rekomendasi program diet yang sehat.

Penggunaan Gaya Penulisan yang Menarik

Gunakan gaya penulisan yang menarik dan menghibur untuk membuat konten Anda lebih menarik bagi pengunjung. Gunakan narasi yang cerdas, contoh-contoh yang relevan, atau bahasa yang mudah dipahami. Hindari penggunaan jargon atau bahasa yang terlalu teknis, kecuali jika memang ditujukan untuk audiens yang memiliki pemahaman tentang topik tersebut.

Penyajian Konten dengan Visual yang Menarik

Selain teks, gunakan juga elemen visual seperti gambar, infografis, atau video untuk menyajikan konten Anda dengan cara yang menarik. Penggunaan elemen visual dapat membantu menyoroti dan memperjelas informasi yang Anda sampaikan. Pastikan elemen visual yang Anda gunakan berkualitas tinggi dan relevan dengan konten yang ada.

Perbarui Konten Secara Berkala

Perbarui konten Anda secara berkala agar pengunjung selalu memiliki alasan untuk kembali ke website Anda. Tambahkan konten baru, update informasi yang sudah ada, atau buat artikel terkait dengan topik yang sedang trending. Dengan memperbarui konten secara berkala, Anda juga dapat meningkatkan SEO website Anda dan mendapatkan peringkat yang lebih baik di mesin pencari.

Interaksi dengan Pengunjung

Buatlah interaksi yang aktif dengan pengunjung website Anda. Berikan ruang komentar atau forum diskusi di website Anda untuk memfasilitasi interaksi antar pengunjung. Tanggapi komentar-komentar atau pertanyaan dari pengunjung dengan cepat dan ramah. Dengan berinteraksi dengan pengunjung, Anda dapat membangun hubungan yang lebih baik dan meningkatkan keterlibatan pengunjung dengan website Anda.

Kesimpulan

Dalam menciptakan website keren, ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan. Memilih tema yang sesuai, desain responsif, pemilihan warna yang menarik, penggunaan gambar dan video berkualitas, tata letak yang rapi, navigasi yang intuitif, kecepatan loading yang cepat, dan konten yang menarik adalah beberapa hal yang dapat Anda terapkan. Dengan menerapkan tips-tips ini, Anda akan dapat menciptakan website keren yang akan meningkatkan pengalaman pengunjung dan membantu meningkatkan peringkat website Anda di mesin pencari seperti Google.

Pos Terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *